Sesditjen Badilag di PA Purwakarta: Kebersamaan dan Kekompakan Modal Utama

Purwakarta | www.pa-purwakarta.go.id (13/10/2021)

Sekretaris Ditjen Badilag MA RI, Drs. Arief Hidayat, S.H., M.M., menekankan pentingnya kekompakan dan kebersamaan di lingkungan kantor pengadilan agama/mahkamah syar’iyah di seluruh Indonesia. Menurutnya, kebersamaan dan kekompakan adalah modal utama untuk terwujudnya visi Peradilan Agama yang agung.

Hal itu disampaikan Sesditjen Badilag ketika memberikan pembinaan di Pengadilan Agama Purwakarta, Selasa (12/10/2021). Ia kemudian memberikan salah satu contoh tentang betapa pentingnya memperhatikan kesejahteraan Tenaga Honorer yang ada di setiap satker. “Berapa banyak pekerjaan yang dihandle oleh honorer yang seharusnya dilakukan oleh PNS. Ini harus diperhatikan,” tandasnya.

Pria kelahiran Kotabumi Lampung yang didaulat sebagai Presiden Gerakan Berani Keluar Dari Zona Nyaman (BKDZN) ini juga mewanti-wanti agar semua pegawai bahu membahu menjaga suasana kondusif di kantor untuk terciptanya layanan publik yang prima.

“Kantor ini bukan milik perseorangan. Atasan Sekretaris dan Panitera itu ya Ketua Pengadilan. Jadi mari kita jaga kekompakan. Semua pegawai yang ada di kantor ini dari honorer sampai dengan Ketua Pengadilan sama-sama penting,” ujar Arief Hidayat.

Sesditjen Badilag kemudian menyatakan ulang apa yang disampaikan Sekretaris Mahkamah Agung, Prof. Dr. H. Hasbi Hasan, S.H., M.H., ketika memberikan pembinaan di Pengadilan Agama Subang (12/10/2021) bahwa yang dimaksud 4 pilar adalah 4 lingkungan peradilan (Umum, Agama, Militer dan TUN) bukan Ketua, Wakil, Panitera dan Sekretaris. “Pimpinan pengadilan itu Ketua dan Wakil Ketua,” katanya.

Di akhir pembinaan, Sesditjen Badilag mengingatkan untuk jangan berhenti bersyukur dengan apa yang telah diperoleh. Ia mengajak untuk sama-sama merawat kantor. “Wakafkan diri kita untuk kantor tempat kita bekerja,” pungkasnya. [cho]